UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) mempunyai peran penting dalam kegiatan perekonomian Indonesia terutama dalam penciptaan lapangan kerja serta pemberdayaan rumah tangga yang mendukung pendapatan, tetapi banyak menghadapi tantangan seperti masalah struktur permodalan, lemahnya akses pemasaran, rendahnya kualitas sumber daya manusia dan minimnya pemanfaatan teknologi. Adapun salah satu kegiatan pendampingan UMKM yakni Mochi Munch di Kota Bogor untuk meningkatkan daya saing melalui digitalisasi pemasaran dan adopsi teknologi. Metode pelaksanaan terdiri dari tiga tahap: pre-test, test, dan post-test yang meliputi rebranding, pengelolaan media sosial, pelatihan pembuatan konten, dan penerapan sistem pembayaran digital seperti QRIS. Hasil pendampingan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kehadiran digital Mochi Munch, termasuk optimalisasi iklan pada sosial media yakni Instagram Ads dan integrasi pembayaran cashless. Pendekatan ini memberikan dampak positif terhadap strategi pemasaran dan daya saing UMKM Mochi Munch di pasar lokal.
Copyrights © 2024