Saat ini mahasiswa dikelilingi oleh sejumlah besar alat dan aplikasi yang berpotensi mengganggu proses pembelajaran dan mengalihkan pelajar dari studi akademis. Oleh karena itu, intervensi pembelajaran diperlukan yang memiliki kapasitas untuk meningkatkan rasa ingin tahu dan motivasi peserta didik. AR di lingkungan pendidikan memiliki potensi untuk memfasilitasi pembelajaran konstruktivis melalui memungkinkan peserta didik untuk mengontrol proses belajar mereka sendiri dalam kontak dengan dunia maya dan dunia nyata. AR dapat membuat pengalaman belajar lebih menarik, sehingga menciptakan dampak yang mendalam pada proses belajar dan lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui persepsi mahasiswa terhadap media AR terintergrasi dengan modul. Menggunakan pendekatan deskripsi kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan hasil bahwa menurut persepsi responden pembelajaran dengan AR dapat memperkaya pemahaman konsep, membantu memahami materi, menambah minat belajar. Penerapan sistem pembelajaran konsep fisiologi hewan dengan menggunakan Augmented Reality (AR) telah memuaskan responden dari segi materi dan media tetapi perlu adanya perbaikan aplikasi.
Copyrights © 2024