Pekerja bangunan di Kota Medan memiliki jenis pekerjaannya dengan intensitas pekerjaan sedang sampai berat. Salah satu pekerjaan dengan aktifitas fisik intensitas berat seperti pekerja bangunan. Pada penelitian menganalisis mengenai aktivitas fisik pada buruh dikarenakan pekerjaan buruh yang berat dari mengangkat alat-alat berat hingga waktu kerja yang lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik terhadap kadar hemoglobin pada pekerja bangunan di Kota Medan. Jenis penelitian ini kuantitatif menggunakan observasional analitik dengan pendekatan Cross-sectional. Jumlah sampel yang digunakan adalah 30 orang pekerja bangunan di Kota Medan sampel menggunakan total sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner IPAQ untuk mengukur aktivitas fisik dan pemeriksaan Kadar Hemoglobin. Analisis data mengunakan Spearman rank. Dari 30 responden sebagian besar responden melakukan aktifitas berat sebanyak 24 orang (80%) dan 8 responden mengalami anemia (26,7%). Analisis bivariat aktivitas fisik dan kadar hemoglobin didapatkan hasil p-value 0,000 (p 0,05)
Copyrights © 2024