Pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam mempersiapkan peserta didik untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Salah satu pendekatan yang dapat mendukung hal tersebut adalah dengan menekankan keseimbangan antara perkembangan jasmani dan rohani, seperti yang diungkapkan oleh Ki Hadjar Dewantara dalam filsafat pendidikannya. Prinsip-prinsip yang diusung oleh Ki Hadjar Dewantara, seperti Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani, menunjukkan pentingnya peran pendidik dalam mendampingi dan memberikan arahan kepada peserta didik, baik dalam aspek akademik maupun non-akademik. Filsafat pendidikan Ki Hadjar Dewantara, yang menempatkan siswa sebagai pusat dari prosesĀ pendidikan, sangat relevan dengan konsep Joyful Learning. Konsep ini mengedepankan pengalaman belajar yang menyenankan dan tidak menekan, yang bertujuan untuk menciptakan suasana yang memungkinkan siswa untuk berkembang dengan optimal. Dalam hal ini, pentingnya keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar akan sangat meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi pelajaran serta memperkaya keterampilan sosial dan emosional mereka. Tri Pusat Pendidikan yang melibatkan keluarga, sekolah, dan masyarakat menjadi landasan yang kuat dalam penerapan Joyful Learning. Ketiga elemen ini harus saling mendukung dan bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan karakter dan kesejahteraan siswa secara menyeluruh. Selain itu, Tut Wuri Handayani, yang memberikan dukungan dari belakang agar siswa dapat bergerak maju dengan keyakinan diri, sangat penting untuk menumbuhkan rasa percaya diri siswa dalam menghadapi tantangan akademik dan sosial. Dengan pendekatan kualitatif melalui studi literatur, penelitian ini menggali lebih dalam tentang penerapan prinsip-prinsip Ki Hadjar Dewantara dalam Joyful Learning di sekolah dasar. Penelitian ini menemukan bahwa penerapan prinsip-prinsip tersebut mampu menciptakan ruang belajar yang mendukung siswa untuk berkembang secara holistik, baik dalam aspek akademik maupun karakter. Selain itu, pembelajaran yang menyenangkan akan meningkatkan motivasi belajar siswa, memperbaiki hasil belajar, dan membantu siswa membentuk karakter yang kuat serta siap menghadapi tantangan masa depan.
Copyrights © 2024