The Minnesota Multiphasic Personality Inventory-180 (MMPI-180) test is used to get a picture of the personality of a drug addiction client. The severity of the client's addiction is evaluated through the Addiction Severity Index (ASI). This study aims to see the relationship between the client's personality and the problem domain in ASI to the severity of client addiction. The research design is cross-sectional research with a retrospective approach. The research sample was all clients who underwent Inpatient Drug Medical Rehabilitation from January 2021 to December 2021 by the inclusion and exclusion criteria and then analyzed statistically univariate and correlatable bivariate. The research sample was 37 male clients with an average hospitalization day of 84 days. All clients underwent an assessment with an ASI form for 6 domains. The average level of problems in the medical domain was 1.75, the occupational domain was 3.18, the drug addiction domain was 4.08, the legal aspect domain was 1.32, the family domain was 2.27, and the clinical psychiatry domain was 2.54. The client's personality profile obtained an average score of 52 overall positive intelligence quotient, and there was an overview of higher order, restructured clinical, potential psychological function, and psychopathology. A significant moderate relationship was found between the family problem domain and drug addiction severity with r: 0.429 (p: 0.008). There is a significant moderate relationship between the domain of family problems and the severity of drug addiction of clients undergoing drug medical rehabilitation at the Bali Provincial Mental Hospital. ABSTRAKTes Minnesota Multiphasic Personality Inventory-180 (MMPI-180) digunakan untuk mendapatkan gambaran tentang kepribadian klien kecanduan narkoba. Tingkat keparahan kecanduan klien dievaluasi melalui Addiction Severity Index (ASI). Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara kepribadian klien dan domain masalah dalam ASI terhadap keparahan kecanduan klien. Desain penelitian ini adalah penelitian potong lintang dengan pendekatan retrospektif. Sampel penelitian adalah semua klien yang menjalani Rehabilitasi Medis Narkoba Rawat Inap dari Januari 2021 hingga Desember 2021 berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi, kemudian dianalisis secara statistik univariat dan bivariat yang dapat dikorelasikan. Sampel penelitian terdiri dari 37 klien laki-laki dengan rata-rata hari dirawat inap sebanyak 84 hari. Semua klien menjalani penilaian dengan formulir ASI untuk 6 domain. Rata-rata tingkat masalah pada domain medis adalah 1,75, domain pekerjaan adalah 3,18, domain kecanduan narkoba adalah 4,08, domain aspek hukum adalah 1,32, domain keluarga adalah 2,27, dan domain psikiatri klinis adalah 2,54. Profil kepribadian klien memperoleh rata-rata skor 52 pada indeks kecerdasan positif secara keseluruhan, dengan gambaran tentang fungsi psikologis yang terstruktur ulang, potensi, dan psikopatologi. Ditemukan hubungan moderat yang signifikan antara domain masalah keluarga dan keparahan kecanduan narkoba dengan r: 0,429 (p: 0,008). Terdapat hubungan moderat yang signifikan antara domain masalah keluarga dan keparahan kecanduan narkoba klien yang menjalani rehabilitasi medis narkoba di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024