Limbah cangkang kerang yang bertumpuk-tumpuk di sebagian besar wilayah Muara Angke menjadi masalah lingkungan yang signifikan. Limbah ini harus dikelola dengan baik karena jika dilihat dari sisi ekonomi berpotensi untuk menambah pendapatan masyarakat dengan mengolahnya menjadi suatu produk kerajinan seperti bros. Sasaran pelatihan ini adalah ibu-ibu PKK Kelurahan Pluit. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan ibu-ibu dalam mencuci cangkang kerang dan membuat bros dari limbah cangkang kerang. Metode yang digunakan adalah pelatihan. Materi yang diberikan dalam pelatihan ini adalah materi tentang cara memilah cangkang kerang, cara mencuci cangkang kerang, serta cara membuat bros dari cangkang kerang. Narasumber yang hadir adalah seorang pengrajin manik-manik terkenal yang memiliki brand bernama “Koleksikikie”. Setelah materi, dilakukan praktek pembuatan bros. Masing-masing peserta diberikan satu box alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat bros. Setiap peserta wajib menghasilkan minimal satu produk bros berbahan cangkang kerang. Kesimpulan kegiatan ini adalah meningkatnya keterampilan ibu-ibu PKK Muara Angke dalam memuat bros cangkang kerang, serta dihasilkan 25 bros karya ibu-ibu PKK. Peningkatan keterampilan ini dapat dilihat dari hasil penilaian expert yang menunjukkan bahwa sebanyak 55% ibu-ibu bisa membuat bros dengan sangat bagus, 25% bagus,dan 20% kurang bagus.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024