Penelitian ini mengkaji peran kompetensi bahasa Arab dalam meningkatkan pemahaman santri terhadap Al-Qur’an dan Hadits di lembaga pendidikan pesantren. Bahasa Arab sebagai bahasa utama dalam teks-teks Al-Qur’an dan Hadits dianggap memiliki peran penting dalam memperdalam pemahaman keislaman santri, terutama terkait dengan kandungan makna, nilai, dan hukum Islam. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi di beberapa pesantren. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi bahasa Arab yang baik membantu santri dalam memahami konteks, makna tersirat, dan interpretasi dari teks-teks suci secara lebih mendalam dan akurat. Selain itu, penguasaan bahasa Arab juga memperkaya pemahaman santri terhadap kaidah tafsir dan syarah Hadits, yang menjadi dasar utama dalam menggali hukum dan nilai-nilai Islam. Penelitian ini menegaskan bahwa pembelajaran bahasa Arab secara intensif di pesantren bukan hanya memperkuat kemampuan berbahasa, tetapi juga menjadi kunci penting dalam mendalami ajaran Islam. Hal ini menyoroti urgensi peningkatan metode pengajaran bahasa Arab dalam kurikulum pesantren untuk menciptakan generasi santri yang mampu memahami dan menginterpretasi Al-Qur’an dan Hadits dengan lebih baik.
Copyrights © 2024