<![CDATA[Konflik antar budaya di Madrasah Aliyah Unwanul Falah merupakan tantangan yang harus dihadapi dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang harmonis. Perbedaan nilai, norma, dan kebiasaan antar siswa dari berbagai latar belakang budaya sering kali menimbulkan konflik yang berdampak negatif pada proses belajar mengajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi jenis-jenis konflik budaya yang umum terjadi, penyebabnya, serta strategi yang diterapkan oleh sekolah dalam mengatasi konflik tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik analisis yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan untuk keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber dan metode, pengecekan ulang hasil wawancara dengan narasumber. Narasumber pada penelitian ini adalah Guru Agama, Guru Bimbingan Konseling dan ketua OSIS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik budaya umumnya disebabkan oleh prasangka, stereotip, dan perbedaan komunikasi. Solusi yang diusulkan mencakup dialog antar budaya, pembentukan tim resolusi konflik madrasah program pelatihan toleransi, dan keterlibatan aktif guru sebagai mediator. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pengembangan strategi pendidikan yang lebih inklusif di Madrasah Aliyah Unwanul Falah.]]>
Copyrights © 2024
