Pendahuluan: Menurut Word Health Organization (WHO) populasi lansia yang berusia diatas 60 tahun diperkirakan menjadi dua kali lipat dari 11% pada tahun 2000 dan akan meningkat menjadi 22% tahun 2050. Berdasarkan hasil Susenas tahun 2013, jumlah lansia di Indonesia telah mencapai 20, 40 juta orang atau sekitar 8,05% dari total penduduk Indonesia. Jumlah penduduk di Indonesia lansia di Indonesia pada tahun 2025 akan bertambah sekitar 34,22 juta jiwa Tujuan: melakukan pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi pengkajian komprehensif pada lansia dengan insomnia menggunakan terapi penerapan massage dan air hangat di metro Metode : desain analisis kasus lisan siswa (SOCA) menggunakan desain studi kasus dalam bentuk penerapan cara pendekatan sesuai metode deskriptif, metode ini mengumpulkan data terlebih dahulu, menganalisis data dan menarik kesimpulan data. Unit yang menjadi kasus-kasus tersebut secara lebih jauh dianalisis dan diberikan suatu tindakan terapi. Hasil : Evaluasi yang dilakukan terhadap kedua pasien dengan masalah insomnia pada lansia dengan memberikan terapi rendam air hangat dan masase untuk pasien pertama sedangkan pada pasien kedua gunakan rendam air hangat saja. Untuk hasil perbandingan yang di berikan menunjukkan bahwa setelah melakukan penerapan yang mengalami perubahan signifikan pada pasien dengan penerapan terapi masase dan rendam air hangat sedangkan yang di lakukan penerapan air hangat saja mengalami perubahan namun tidak signifikan. Simpulan : Setelah dilakukan implementasi, evaluasi yang dapat dilakukan yaitu masalah teratasi
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021