<![CDATA[Pendekatan proprioseptif merupakan metode yang berfokus pada pengembangan kesadaran tubuh dan posisi, yang sangat penting dalam pelatihan atlet dengan keterbatasan visual, seperti atlet judo tunanetra. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman pelatih dalam menggunakan pendekatan proprioseptif untuk meningkatkan keterampilan atlet NPC (National Paralympic Committee) Judo Tunanetra Kalimantan Selatan. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologi, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dan observasi terhadap pelatih yang berpengalaman dalam melatih atlet tunanetra. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan proprioseptif mampu meningkatkan keterampilan keseimbangan, koordinasi, dan respons motorik atlet, yang membantu mereka menguasai teknik judo tanpa bantuan visual. Selain manfaat fisik, pendekatan ini juga berdampak positif pada aspek psikologis, seperti peningkatan kepercayaan diri dan kemandirian atlet. Para pelatih NPC Judo Tunanetra Kalimantan Selatan menerapkan berbagai strategi, termasuk isyarat taktil dan instruksi verbal yang konsisten, yang membantu atlet dalam membangun memori otot dan pengendalian tubuh yang lebih baik. Temuan ini memberikan wawasan penting bagi pelatih mengenai efektivitas pendekatan proprioseptif dalam pelatihan atlet judo tunanetra dan membuka peluang untuk pengembangan metode pelatihan inklusif di berbagai cabang olahraga bagi atlet dengan disabilitas sensorik. ]]>
Copyrights © 2024
