Mirabilis jalapa merupakan tumbuhan tropis dengan berbagai warna yang banyak ditemukan di Indonesia namun saat ini pemanfaatannya hanya sebatas tanaman hias dan pagar. Kombinasi M. jalapa warna kuning dan pink memiliki fitokimia yang berperan dalam metabolisme zat besi tetapi belum ada penelitian terkait dengan kandungan zat gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kandungan zat gizi dan fitokimia ekstrak M. jalapa warna kuning dengan jenis penelitian deskriptif eksploratif. M. jalapa warna kuning terlebih dahulu digiling menjadi serbuk kemudian dilakukan maserasi dengan menggunakan larutan heksana dan etanol selama 24 jam di Laboratorium Fitokimia Fakultas Farmasi Universitas Setia Budi Surakarta pada bulan Januari 2024. Besi dan seng dianalisis dengan metode Atomic Absorption Spectrum (AAS) di Fakultas MIPA Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Kandungan zat gizi dianalisis dengan menggunakan uji proximate dan kandungan fitokimia dengan Liquid Chromatography-Tandem Mass Spectrometry (LC-MS/MS) pada mode ionisasi positif dan negatif di LPPT Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari-April 2024. Ekstrak etanol M. jalapa kuning mengandung kadar air 18.71%, abu 12.08%, protein 25%, lemak 4.74%, karbohidrat 39.47%, besi 0.11%, seng 8.95% dan vitamin C 5.51%. Fitokimia family Betaxanthin terdeteksi pada mode ionisasi positif sedangkan Betacyanin ditemukan pada mode ionisasi negatif. Ekstrak etanol M. jalapa kuning mengandung besi dan Betaxanthin yang berpotensi untuk terapi alternatif anemia.
Copyrights © 2024