Terasi ikan rucah merupakan salah satu produk perikanan yang dibuat melalui proses fermentasi. Pembuatan terasi melalui proses fermentasi lalu diblender (ditumbuk) dan dijemur. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh perbedaan durasi fermentasi terhadap kadar air, kadar protein, uji organoleptik terasi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial. Penelitian ini memiliki satu faktor yaitu lama fermentasi (L) dengan tiga taraf perlakuan yaitu: (L1= 14hari, L2= 28hari, L3= 35hari). Penilaian hedonik dilakukan melalui pemberian nilai pada lembar skor. Data hasil dari lembar skor ditabulasikan dan nilai mutu ditentukan melalui menghitung skor rata-rata dari setiap panelis pada tingkat kepercayaan 95%. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Kadar air tertinggi pada sampel L1 (35,64%), dan kadar protein tertinggi pada sampel L3 (53,97%). Hasil uji hedonik menunjukkan terasi dengan perlakuan terbaik adalah L3 dengan karakteristik skor tekstur 8,46-8,8 warna 8,57-8,88 rasa 7-7,39 dan aroma 7,53-7,71.
Copyrights © 2025