Kesehatan jiwa merupakan masalah kesehatan yang perlu perhatian serius terutama pasien orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Tingginya kejadian kekambuhan sehingga harus keluar masuk rawat inap. Salah satu penyebabnya adalah seringnya putus obat akibat kurangnya dukungan keluarga, ketidaktahuan keluarga tentang dukungan terhadap pasien. Oleh karena itu perlu dilakukan suatu kegiatan pemberdayaan Masyarakat Pembentukan Kelompok Swabantu Keluarga ODGJ dalam pendampingan keluarga ODGJ. Tujuan kegiatan adalah meningkatkan dukungan sosial dan keluarga terhadap ODGJ. Metode pelaksanaan kegiatan pemberdayaan masyarakat tersebut dilakukan dengan cara pelatihan kader dan keluarga, pembentukan kelompok swabantu, dan supervisi kader dan keluarga ODGJ. Kegiatan diawali dengan pelatihan kesehatan jiwa mulai tanggal 9 sd 12 Juli 2024 diikuti oleh 18 peserta terdiri atas 10 orang kader kesehatan dan 8 orang keluarga ODGJ, diperoleh hasil peningkatan pengetahuan sebesar 83,2% dan terbentuk 2 kelompok swabantu ODGJ yang terdiri atas kader kesehatan gampong dan keluarga ODGJ di Gampong Tijue dan Gampong Paya, dilanjutkan dengan supervisi kader dan keluarga satu kali perminggu selama empat minggu sampai tanggal 3 Agustus 2024. Kegiatan pengabdian masyarakat ini mengarah kepada kebermanfaatan meningkatkan kemampuan masyarakat dalam pencegahan gangguan jiwa, meningkatkan kemampuan keluarga merawat ODGJ sehingga angka kekambuhan pasien ODGJ dapat ditekan.
Copyrights © 2025