Kurikulum kombinasi diharapkan dapat menyediakan keterampilan dasar yang relevan dengan kebutuhan anak dan merespons perubahan dalam dunia pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau praktik manajemen kurikulum kombinasi dan implikasinya terhadap pembelajaran di pendidikan anak usia dini. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan jenis studi lapangan (field research), menggunakan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru, dan orang tua di TK Cipta Kreasi Bangsa (CKB), yang memberikan informasi terkait penerapan kurikulum kombinasi di sekolah tersebut. Data dianalisis menggunakan analisis tematik, yang mengidentifikasi tema-tema utama terkait praktik manajemen kurikulum kombinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik manajemen kurikulum kombinasi mencakup analisis kebutuhan anak, pelaksanaan kurikulum terintegrasi, evaluasi berkala, kolaborasi antara guru, orang tua, dan sekolah, serta penggunaan teknologi. Elemen-elemen tersebut tercermin dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kurikulum, yang memberikan dampak positif terhadap kualitas pembelajaran di pendidikan anak usia dini. Penelitian ini menyimpulkan bahwa manajemen kurikulum kombinasi dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan mendukung perkembangan optimal anak.
Copyrights © 2025