Tantangan kesehatan masyarakat terkait demensia memerlukan pendekatan strategis untuk meningkatkan peran kader Posbindu. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan pengetahuan kader Posbindu dalam pencegahan demensia, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan lansia. Kurangnya pengetahuan dan motivasi kader Posbindu menjadi tantangan dalam pencegahan demensia, dengan 37,5% kader memiliki pengetahuan cukup dan motivasi yang menurun dari 84,4% menjadi 75% setelah pelatihan, sehingga diperlukan pendekatan yang lebih efektif untuk meningkatkan dan mempertahankan motivasi kader. Metode yang digunakan meliputi survei kebutuhan, pelatihan, dan pendampingan langsung kepada 32 kader di Kelurahan Pasir Biru. Pelatihan mencakup materi tentang langkah pencegahan demensia, teknik komunikasi, dan senam otak untuk meningkatkan fungsi kognitif. Hasil menunjukkan peningkatan kader dengan pengetahuan baik dari 62,5% menjadi 68,8%. Motivasi tinggi kader menurun dari 84,4% menjadi 75,0%, namun mereka tetap aktif dalam sosialisasi kesehatan. Program ini membuktikan bahwa pelatihan berbasis kebutuhan efektif dalam meningkatkan kapasitas kader. Dengan dukungan berkelanjutan, kader dapat menjadi agen perubahan dalam mendorong kesadaran masyarakat terhadap pencegahan demensia.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024