Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik melalui penerapan model Problem Based Learning dengan pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) pada pembelajaran matematika di kelas VII F SMPN 6 Mataram. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 3 siklus. Setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas VII F dengan jumlah 40 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu menggunakan observasi aktivitas belajar peserta didik dan tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan aktivitas dan hasil belajar peserta didik pada setiap siklusnya. Secara klasikal hasil belajar pada siklus I sebesar  dengan rata-rata , siklus II sebesar  dengan rata-rata 80,0, dan siklus III sebesar  dengan rata-rata . Persentase aktivitas belajar peserta didik pada siklus I sebesar  dengan kategori baik, siklus II sebesar  dengan kategori baik, dan siklus III sebesar  dengan kategori sangat baik. Penelitian tindakan kelas penerapan model Problem Based Learning dengan pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) dapat dikatakan berhasil meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik karena telah mencapai indikator keberhasilan yang ditetapkan yaitu aktivitas belajar peserta didik berkategori minimal baik dan jumlah peserta didik yang tuntas minimal 75%.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025