Penelitian ini membahas implementasi pendidikan multikultural di Madrasah Tsanawiyah Negeri Gunung Sitoli dengan pendekatan kualitatif dan desain studi kasus. Penelitian melibatkan 25 informan, termasuk kepala madrasah, guru, siswa, orang tua, dan tokoh masyarakat. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa madrasah ini berhasil mengintegrasikan nilai-nilai Islam dengan kearifan lokal melalui penguatan fondasi, ekspansi program, dan institutionalisasi. Keberhasilan program ini didukung oleh komitmen stakeholder, profesionalisme guru, keterlibatan masyarakat, dan evaluasi yang sistematis. Pendidikan multikultural di madrasah ini memperkuat sikap toleransi, pemahaman keberagaman, dan menciptakan budaya sekolah yang inklusif. Namun, tantangan yang dihadapi meliputi keterbatasan sumber belajar berbasis multikultural serta perbedaan pemahaman antarpendidik. Solusi yang diterapkan mencakup pelatihan guru, pengembangan kurikulum berbasis kearifan lokal, dan pemanfaatan teknologi digital. Model pendidikan multikultural yang diterapkan di MTsN Gunung Sitoli dapat menjadi rujukan bagi institusi pendidikan lainnya dalam menciptakan program serupa yang relevan dengan kebutuhan lokal.
Copyrights © 2025