FORTE JOURNAL
Vol 4 No 2 (2024): Edisi Juli 2024

EVALUASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN OBAT KUMUR (MOUTHWASH) DARI EKSTRAK ETANOL DAUN SALAM (Syzygium polyanthum (Wight) Walp.)

Yayuk Putri Rahayu (Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah, Indonesia)
Gabena Indrayani Dalimunthe (Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah, Medan, Indonesia)
Sri Wahyuni (Program Studi Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah, Medan, Indonesia)
Zulmai Rani (Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah, Indonesia)



Article Info

Publish Date
31 Jul 2024

Abstract

Ekstrak etanol daun salam (Syzygium polyanthum (Wight) Walp.) famili Myrtaceae yang telah diformulasikan menjadi sediaan obat kumur dan memiliki daya antibakteri, dilakukan evaluasi selama penyimpanan terhadap stabilitas mutu fisik dan aktivitas antibakteri. Evaluasi terhadap stabilitas mutu fisik dan antibak-teri sediaan obat kumur ekstrak etanol daun salam dilakukan pada suhu ruangan selama 5 bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi stabilitas fisik sediaan obat kumur ekstrak daun salam serta aktivitas antibakterinya terhadap Streptococcus mutans. Penelitian dilakukan secara eksperimental dengan konsentrasi sediaan obat kumur ekstrak daun salam F1 2,5; F2 5; dan F3 (7,5%). Evaluasi karakteristik fisik sediaan obat kumur meliputi organoleptis (tekstur, warna, aroma, rasa), homogenitas, pemisahan fase (endapan), pH, dan daya antibakteri. Hasil karakter-istik fisik sediaan obat kumur semakin tinggi konsentrasi ekstrak daun salam se-makin kuat aroma khas daun salam, dan semakin kuat rasa pahit dan kelat. Pada F1 tidak ada perubahan fisik bulan ke-0 sampai ke-5. Pada F2 dan F3 terjadi peru-bahan fisik bulan ke-1 sampai ke-3, dan stabil bulan ke-3 sampai ke-5. pH pada F1, F2, dan F3 memenuhi standar dan relatif stabil bulan ke-0 sampai ke-5. Karakteristik fisik sediaan obat kumur F1, F2, F3 tidak mengalami perubahan fisik lagi pada bulan ke-3 sampai ke-5 (bentuk cair, warna coklat muda hingga coklat tua, aroma dan rasa khas ekstrak daun salam dan mint), pH memenuhi standar, namun formula F1 lebih disukai karena tidak terlalu pahit dan tidak mengalami perubahan dari bulan ke-1 sampai ke-5. Nilai zona daerah hambat pada penyimpanan bulan ke-0 sampai ke-5 pada F1 berkisar 7,42-7,50 mm, pada F2 berkisar 8,45-8,50 mm, dan pada F3 berkisar 9,15-9,17 mm.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

fj

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemistry Health Professions Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology

Description

FORTE JOURNAL adalah jurnal resmi yang diterbitkan oleh Prodi Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Haji Sumatera Utara yang artikelnya dapat diakses dan unduh secara online oleh publik. Jurnal ini adalah jurnal peer-review nasional, yang terbit dua kali dalam setahun yaitu pada bulan ...