Penelitian ini meneliti peran teknologi, interaksi sosial, dan lingkungan dalam perkembangan kognitif anak usia sekolah menggunakan pendekatan kualitatif melalui studi pustaka. Teknologi digital seperti komputer, tablet, dan smartphone kini menjadi bagian penting dalam kehidupan anak-anak, memberikan akses ke berbagai sumber daya online dan memungkinkan pembelajaran mandiri dengan konten yang disesuaikan. Walaupun teknologi dapat meningkatkan motivasi dan efektivitas pembelajaran, penggunaan yang berlebihan dapat berdampak negatif pada rentang perhatian dan keterampilan sosial anak-anak. Teori perkembangan kognitif Jean Piaget dan Lev Vygotsky menyoroti pentingnya tahap-tahap perkembangan kognitif serta interaksi sosial dalam proses belajar. Lingkungan belajar yang mendukung dan kaya akan stimulasi kognitif juga berperan penting dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah. Melalui analisis isi dari berbagai jurnal akademik, buku, dan artikel ilmiah, penelitian ini mengidentifikasi tema utama terkait faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan kognitif anak usia sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan teknologi yang bijak, pembelajaran kolaboratif, dan lingkungan belajar yang mendukung dapat mengoptimalkan perkembangan kognitif anak. Artikel ini memberikan rekomendasi praktis bagi pendidik dan orang tua untuk secara efektif mendukung proses belajar anak. Penelitian ini menggabungkan temuan dari berbagai sumber untuk memberikan pemahaman komprehensif mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan kognitif anak usia sekolah dan implikasinya dalam pendidikan.
Copyrights © 2024