Keberagaman merupakan sebuah kekayaan bagi negara Indonesia yang harus disyukuri, keberagaman di negara Indonesia mencakup suku, ras, bahasa, etnis bahkan agama. Moderasi beragama merupakan konsep penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia, dimana individu diharapkan untuk menjalani kehidupan beragaman secara berimbang dan bertanggung jawab. Dalam konteks ini, moderasi beragama menuntut individu untuk tidak terlalu ekstrim dalam mengekspresikan keyakinan agamanya, untuk itu moderasi beragama bukan hanya harus dipahami oleh orang dewasa tetapi juga harus dipahami oleh anak-anak sejak dini guna untuk membekali mereka dalam menjalani kehidupan yang beragam, maka dari itu peneliti mengkaji penelitian dengan judul; Sosialisasi: Membangun Spirit Moderasi Beragama Pada Anak Sejak Dini di SD Inpres Tontalete, melihat juga di SD Inpres Tontalete pemahaman mengenai moderasi beragama sangat minim. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan pendekatan Asset Based Community Development (ABCD). Pendekatan ini menggunakan 5 langkah pendekatan yaitu Discovery (Menemukan), Dream (Impian), Design (Merancang), Design (Merancang), dan Refleksi dan Evaluasi. Dengan melakukan penelitian ini diharapkan bagi anak atau peserta didik untuk dapat memahami konsep moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari, bagi orang tua untuk memberikan pemahaman kepada anak mengenai moderasi beragama, karena pendidikan terpenting dan utama dari keluaraga dan penting juga bagi tenaga pendidik untuk dapat memberikan pengajaran mengenai moderasi beragama kepada anak sejak dini agar anak-anak dapat dibekali dengan pengetahuan yang mendalam mengenai moderasi beragama.
Copyrights © 2024