Program Penjaringan dan Penyaringan Perangkat Desa (P3D) di dua desa yang berada di Kec. Lumbir bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan kualitas seleksi perangkat desa melalui inovasi berbasis teknologi. Program ini melibatkan 46 pendaftar, 21 anggota tim panitia, serta dukungan dari pemerintah desa, kecamatan, dan unsur keamanan. Inovasi utama dalam program ini adalah penerapan sistem Computer Based Test (CBT) dengan fitur live scoring, yang mencakup tiga aspek penilaian: ujian tulis (40%), praktik pengoperasian komputer (30%), dan wawancara kompetensi (30%). Hasil program menunjukkan tingkat keberhasilan sebesar 90%, yang mencerminkan efektivitas metode seleksi yang diterapkan. Kolaborasi multi-stakeholder dan penggunaan fasilitas laboratorium komputer universitas menjadi faktor kunci keberhasilan program ini. Namun, beberapa tantangan seperti adaptasi peserta terhadap sistem CBT dan koordinasi antar pemangku kepentingan berhasil diatasi melalui pelatihan dan penguatan komunikasi digital. Program ini menghasilkan template sistem seleksi digital yang dapat di replikasi di desa lain, peningkatan kapasitas panitia lokal, dan dokumentasi SOP (Standard Operational Procedure) yang terstandar. Rekomendasi untuk pengembangan program meliputi peningkatan kapasitas SDM (Sumber Daya Manusia), pengembangan sistem evaluasi, dan replikasi program di desa lain. Program ini diharapkan menjadi model inovatif dalam rekrutmen perangkat desa yang lebih transparan dan profesional.
Copyrights © 2025