Pengelolaan sampah plastik merupakan isu lingkungan yang mendesak di kawasan perkotaan seperti Kota Bogor. Meski kesadaran masyarakat terhadap pengelolaan sampah terus meningkat, berbagai kendala teknis dan keterbatasan sumber daya manusia masih menjadi tantangan utama. Untuk mengatasi masalah ini, manajemen kooperatif berbasis komunitas diterapkan sebagai pendekatan strategis guna mendukung pengelolaan sampah yang lebih efisien dan berkelanjutan. Program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), yang didukung oleh DRTPM Kemendikbud, bermitra dengan Kelompok Kepemudaan RW 12 Pancasan Baru untuk meningkatkan kapasitas teknis dan sumber daya manusia. Program ini mencakup pelatihan, workshop, dan pendampingan masyarakat dalam mengolah sampah plastik menjadi produk bernilai ekonomis melalui daur ulang, didukung oleh hibah berupa mesin pencacah plastik dan teknologi sederhana lainnya. Hasil program menunjukkan peningkatan kesadaran lingkungan, persepsi positif terhadap peluang kerja di sektor daur ulang, serta kontribusi signifikan terhadap konservasi sumber daya alam melalui penerapan ekonomi sirkular. Selain itu, masyarakat diberikan opsi untuk menukarkan sampah plastik dengan kebutuhan rumah tangga atau membayar biaya pengumpulan sampah, sehingga memperkuat sistem pengelolaan yang berkelanjutan. Evaluasi program melalui wawancara dan angket menegaskan pentingnya kolaborasi antara masyarakat, pengepul sampah, dan pemerintah setempat dalam menciptakan sistem pengelolaan sampah yang efisien, bernilai ekonomi, dan ramah lingkungan.
Copyrights © 2025