Sejarah harus menjadi solusi bagi masyarakat, dengan menjadikannya sebagai bahan pelajaran yang berhubungan nyata dengan kehidupan, sehingga sejarah itu hidup di masyarakat dalam bentuk nilai-nilai penting yang dapat diamalkan, oleh karena itu sejarah harus benar dari segi bahan ajar dan juga metode pengajarannya yang sesuai dengan konsep Islam, penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan metode pengajaran sejarah dan tahapan implementasinya perspektif sejarah Ashhabu al-Kahfi, metode yang digunakan adalah metode kualitatif studi pustaka dengan mengkaji litelatur tafsir dan sumber lainnya yang mendukung, penelitian ini menyatakan bahwa dalam pengajaran sejarah dibutuhkan tiga tahapan, yaitu: pendahuluan, pengajaran dan penutupan, dalam pendahuluan disebutkan realita sejarah yang terjadi disertai pandangan yang benar tentang realita tersebut, dalam pengajaran sejarah diperlukan pemilihan sejarah yang sesuai dengan realita tersebut, selanjutnya sejarah disampaikan secara umum terlebih dahulu, kemudian secara terperinci, dengan menjadikan materi kognitif sejarah sebagai perantara untuk mencapai tujuan afektif dan psikomotorik, pengajaran ini menggunaka kata ganti yang bervariasi dengan mengikut sertakan pendidik dan peserta didik secara aktif di dalamnya, disela pengajaran tersebut, pengajar menekankan beberapa makna penting sejarah kepada peserta didik dan pendidik juga menyebutkan beberapa isu sejarah yang beredar beserta pandangan yang benar, dalam penutupan pelajaran sejarah disampaikan hal-hal inti dalam sejarah tersebut yang dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, yang berkaitan erat dengan realita yang telah disebutkan dalam pendahuluan dan pembelajaran sejarah tersebut.
Copyrights © 2025