<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen program pembinaan Olimpiade Sains Nasional (OSN) di Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Lhokseumawe. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data diperoleh melalui wawancara dan pemberiam angket dengan informan utama yang terdiri dari kepala sekolah,wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru pembina, dan siswa peserta OSN. Analisis data dilakukan secara induktif dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen program pembinaan OSN di SMA di Kota Lhokseumawe melibatkan beberapa aspek penting, yaitu perencanaan, pengorganisasia, pelaksanaan, serta pengawasan. Perencanaan meliputi identifikasi potensi siswa dan penyusunan jadwal pelatihan intensif. Pengorganisasian meliputi pembagian guru Pembina OSN. Pelaksanaan program berfokus pada peningkatan kemampuan akademik melalui bimbingan khusus dan simulasi kompetisi. Pengawasan dilakukan secara berkala untuk memantau perkembangan siswa dan menentukan strategi pembinaan yang lebih efektif. Dukungan dari sekolah, termasuk fasilitas pendukung dan komitmen para pemangku kepentingan, turut menjadi faktor keberhasilan program. Kesimpulannya, manajemen pembinaan OSN di SMA di Kota Lhokseumawe telah dilakukan dengan cukup sistematis, meskipun masih terdapat tantangan, seperti keterbatasan waktu pelatihan dan dana operasional. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan kolaborasi antara sekolah, pemerintah, dan pihak eksternal untuk mendukung keberlanjutan dan efektivitas program pembinaan OSN.]]>
Copyrights © 2025
