Budaya ngopi di Kota Malang telah menjadi bagian dari identitas masyarakat lokal didorong dengan banyaknya coffee shop berdiri di penjuru kota. KOPAG merupakan salah satu kegiatan ngopi yang bertransformasi menjadi budaya ngopi baru. KOPAG terbentuk menjadi sebuah istilah tersendiri yang diucapkan, digunakan, dan disebarluaskan oleh Masyarakat di Malang semenjak tahun 2023, terutama pemuda-pemudi Malang. Penelitian ini bertujuan menelaah makna budaya ngopi KOPAG di Malang. Penelitian menggunakan teori representasi yang termasuk dalam penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Koleksi data melalui wawancara terhadap pelaku budaya dari pihak konsumen dan produsen. Hasil penelitian  menunjukkan bahwa istilah KOPAG telah diserap oleh masyarakat dan membentuk makna tersendiri dan merepresentasikan “tombol” untuk mengawali hari bagi para pelaku budaya. KOPAG memberikan alternatif budaya ngopi menyesuaikan kehidupan para pelaku budaya. Di sisi lain, budaya KOPAG juga merepresentasikan media pemasaran yang inovatif bagi pelaku usaha coffee shop.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025