Peningkatan kesadaran, edukasi tentang gaya hidup sehat, dan dukungan kesehatan berupa deteksi dini merupakan langkah untuk mencegah, mengendalikan dan mengontrol sindrom metabolik. Tujuan pengabdian ini memberikan edukasi sindrom metabolik sebagai upaya meningkatkan pengetahuan Guru Sekolah di Desa Kanreapia Kabupaten Gowa. Metode pengabdian dengan pendekatan service learning. Pengabdian diberikan kepada Guru Sekolah di Desa Kanreapia sebanyak 30 peserta. Tahapan terdiri dari penilaian pre-test, pemberian edukasi menggunakan media power point dan poster sindrom metabolic, dan diakhiri dengan penilaian post-test. Evaluasi dilakukan dengan menguji perbedaan skor pengetahuan pre-test dan post-test dengan paired t test. Hasil pengabdian menunjukkan terdapat perbedaan rata-rata skor pengetahuan pre-test (mean = 12.5) dengan skor pengetahuan post-test (mean=14.1) secara signifikan (p-value 0.005). Kesimpulan adalah kegiatan edukasi sindrom metabolik ini memiliki pengaruh dalam meningkatkan pengetahuan guru sekolah tentang sindrom metabolik. Saran perlu peningkatan akses pengetahuan sindrom metabolik dengan edukasi dari pihak puskesmas.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025