Kanker payudara menjadi suatu sebab kematian utama pada wanita dan merupakan tumor ganas yang tumbuh di dalam jaringan payudara, terlebih sebanyak 8,2 juta orang wanita meninggal. Data menunjukkan bahwa di Indonesia kanker payudara menempati angka kematian sejumlah 1,41% dari semua kematian yang terjadi. Tingginya angka kematian akibat kanker payudara disebabkan karena umumnya kanker tersebut ditemukan distadium lanjut yang sudah terjadi metastase dan sedang menjalankan tindakan kemoterapi. Kemoterapi pada penderita kanker payudara dapat menimbulkan dampak psikologis. Intervensi yang dapat dilakukan untuk menurunkan dampak negatif psikologis pasien ca mame yang sedang menjalani terapi kemoterapi yaitu dengan pemberian terapi gayatri mantram dan rindik bali. Penatalaksanaan pada kanker payudara bisa diimplementasikan dengan melakukan pemeriksaan fisik, pemeriksaan radiologi, dan laboratorium. Pengobatan dan terapi pada penderita kanker payudara akan menimbulkan dampak positif maupun negatif. Masalah jangka panjang mempengaruhi dampak psikologis penderita kanker. Usia, jenis kelamin, pekerjaan, pendidikan, jenis terapi, stadium, dan dukungan keluarga menjadi faktor yang mempengaruhi mutu hidup pasien kanker payudara. Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk ceramah dengan bantuan power point, diskusi dengan para pasien tentang Penurunan Dampak Psikologis Saat Kemoterapi Pada Pasien Ca Mamae Dengan Terapi Gayatri Mantram dan Rindik Bali. Adapun yang menjadi peserta adalah pasien Ca Mamae yang berjumlah 34 orang. Penyuluhan ini dilaksanakan secara mandiri dan terlaksana dengan baik sesuai dengan tujuan yang diharapkan oleh pelaksana.
Copyrights © 2024