Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pemanfaatan media intuitif dalam meningkatkan hasil belajar siswa dan menilai pengaruh media intuitif berbasis video animasi terhadap kemampuan menangani logika. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan Rancangan Kelompok Kontrol Non-Ekuivalen melalui pengaturan pretest-posttest. Anggota investigasi mencakup dua kelompok pelajaran, yaitu kelas V-A dan V-B, dengan masing-masing 26 siswa. Instrumen pengumpulan informasi adalah tes pilihan ganda yang diambil dari kumpulan pertanyaan yang dapat diakses. Penanganan informasi numerik dilakukan dengan menggunakan strategi faktual, menghitung pengukuran yang jelas dan inferensial. Pertanyaan tentang penemuan muncul harga sentralitas 0,00 yang berada di bawah 0,05 dalam uji T-Test Uji Bebas, yang menunjukkan pengakuan spekulasi pilihan (Ha) dan penolakan spekulasi yang tidak valid (H0). Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan media berbasis video animasi terhadap kemampuan persiapan logis. Dalam perluasan, eksekusi media memberikan kontribusi 80% terhadap kemampuan bentuk logis, sehingga dapat disimpulkan bahwa media intuitif berbasis keaktifan video layak digunakan dalam meningkatkan kemampuan bentuk logis pada siswa kelas V sekolah dasar.
Copyrights © 2025