Penelitian ini bertujuan untuk merekomendasikan rancangan storyline yang ideal untuk Museum Perjoangan Bogor. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif dan menggunakan metode pendekatan tematik. Data diperoleh melalui empat cara yaitu observasi, wawancara, studi pustaka, dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori museum dan ekshibisi dari Dean (2002). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pameran Museum Perjoangan Bogor masih belum optimal dalam menginterpretasikan informasi koleksinya kepada pengunjung. Dalam penelitian ini menggunakan beberapa konsep seperti narrative document (dokumen narasi), outline of the exhibition (garis besar pameran), list of titles, sub-titles and text (daftar judul, sub judul, dan teks) serta a list of collection objects (daftar objek koleksi). Berdasarkan empat elemen tersebut, rancangan storyline dibagi menjadi dua tema yaitu "Pengantar: Kabupaten Bogor & Arsip Penting Tempo Doeloe" dan "Memori Perjuangan Bangsa dan Sejarah Masa Revolusi di Keresidenan Bogor". Tema tersebut disesuaikan dengan tujuan museum yang menjadi dasar untuk mempermudah dalam menentukan sebuah rancangan storyline yang lebih ideal, interpretatif dan komunikatif untuk Museum Perjoangan Bogor. Rancangan storyline ini yang membuat pameran Museum Perjoangan Bogor lebih terkonsep dan efektif dalam menginterpretasikan koleksinya.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023