PESHUM
Vol. 4 No. 1: Desember 2024

Boneka Kematian Dalam Tradisi Batak Toba Kuno Dan Eksistensinya Di Paruh Pertama Abad 20

Khairun Nisa (a:1:{s:5:"en_US"
s:26:"Universitas Sumatera Utara"
})

Pujiati (Unknown)
Pitri Nurbaya (Unknown)



Article Info

Publish Date
23 Dec 2024

Abstract

Boneka kematian ataupun topeng kematian adalah istilah yang diberikan oleh Orang-orang Belanda untuk Bejan dan Sigale-gale yang dipergunakan dalam upacara kematian, khususnya bagi mereka yang meninggal dunia tanpa keturunan. Secara perlahan, kedua benda ritual tersebut mengalami pergeseran fungsi yang tadinya sepenuhnya sakral, kemudian berubah menjadi profan. Penelitian ini memiliki kedekatan dengan etnohistori sedangkan teori yang dipergunakan adalah Teori Struktural Fungsional dan Teori Sosiologi Agama yang dicetuskan oleh Emile Durkheim. Akan tetapi tujuan dari penelitian ini bukan hanya untuk menangkap pergeseran fungsi boneka kematian saja. Tujuan lainnya adalah melestarikan wujud kebudayaan yang kini telah punah, melalui tulisan.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

PESHUM

Publisher

Subject

Humanities Education Social Sciences

Description

PESHUM: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Humaniora diterbitkan oleh CV. ULIL ALBAB CORP. PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Humaniora menerbitkan artikel bidang: (1) Pendidikan: Pendidikan dan Pembelajaran, Pendidikan Karakter, Pendidikan Inklusi, Kurikulum Pendidikan. (2) Sosial: Ekonomi, ...