Pendidikan karakter dalam sistem Pendidikan di Indonesia masih menjadi topik pembahasan yang serius dalam konsep dan implementasi di Lembaga Pendidikan. Pemikiran KH. Imam Zarkasyi sebagai salah satu pendiri pondok pesantren Gontor, memiliki pengaruh yang besar dalam pembentukan, penanaman dan implementasi serta evaluasi dalam pengembangan potensi peserta didik baik secara akademik dan ketrampilan praktis dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini mengkaji tentang model Pendidikan karakter di pesantren modern, sebagai acuan dalam Pendidikan di Lembaga Pendidikan formal. Penelitian ini juga membahas tentang nilai-nilai pendidikan pembentuk karakter santri modern serta strategi pendekatan pendidikan karakter yang dilaksanakan di pesantren modern. Kajian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, data primer dan sekunder diperoleh dari hasil pengamatan jurnal dan literatur yang terkait yang kemudian dianalisis secara kualitatif. Hasil kajian ini menyimpulkan bahwa model pendidikan karakter di pesantren modern mencerminkan integrasi nilai-nilai agama dan prinsip-prinsip Pendidikan karakter yang holistik dari aspek spiritual, intelektual, emosional dan sosial. Nilai-nilai esensi pembentuk karakter santri tersebut dikembangkan bersumber dari falsafah hidup pondok modern yaitu panca jiwa dan motto pondok. Sehingga, karakter santri dapat berkembang seiring proses pembelajaran, lalu menciptakan kultur pesantren, melalui kegiatan kokurikuler dan ektrakulikuler.
Copyrights © 2024