Imunisasi sangat penting untuk anak karena membentuk antibodi spesifik yang melindungi dari penyakit. Pemberian imunisasi dasar pada bayi dan balita harus sesuai dengan usia untuk memastikan kekebalan tubuh yang optimal. Anak tanpa imunisasi lengkap rentan terhadap penyakit. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kelengkapan imunisasi, termasuk pengetahuan dan sikap ibu, sarana dan prasarana, peralatan imunisasi, peran keluarga (suami), petugas kesehatan, dan kader kesehatan di Puskesmas Taman Sari Tahun 2024. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan metode cross-sectional. Sampel terdiri dari 52 ibu yang membawa bayi untuk imunisasi, diambil dengan teknik total sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang mengukur karakteristik, pengetahuan, dan sikap tentang imunisasi dasar, dan dianalisis menggunakan uji univariat dan bivariat dengan SPSS. Hasil penelitian dengan uji Chi-Square pada taraf signifikansi 0,05 menunjukkan p-value untuk pengetahuan ibu = 0,020, sikap ibu = 0,013, sarana dan prasarana = 0,017, peralatan imunisasi = 0,032, peran keluarga (suami) = 0,012, petugas kesehatan = 0,037, dan kader kesehatan = 0,018. Karena p-value semuanya di bawah 0,05, hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternatif diterima. Kesimpulannya, faktor-faktor tersebut berhubungan signifikan dengan kelengkapan imunisasi dasar pada anak di Puskesmas Taman Sari Tahun 2024.
Copyrights © 2024