Berbelanja online menjadi trend bagi masyarakat Indonesia, kardus paket dan kemasan dari produk tersebut dapat dimanfaatkan menjadi sesuatu yang lebih berharga. Tetapi masih banyak masyarakat yang belum mampu memanfaatkan dengan baik dari pengelolaan bahan daur ulang tersebut. Disinilah dibutuhkan kreativitas dari masyarakat khususnya orang tua tersebut untuk merubah bahan daur ulang tersebut menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat. Salah satunya adalah membuat alat permainan edukatif (APE) yang berguna untuk stimulasi perkembangan anak. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman, memotivasi, dan memfasilitasi orang tua agar terampil membuat APE dari bahan daur ulang dan melakukan aktivitas stimulasi perkembangan anak usia dini secara tepat. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dan pelatihan, serta praktik mandiri dengan menggunakan buku panduan stimusasi perkembangan anak usia dini agar mandiri dan terampil. Hasil dari kegiiatan pengabdian ini pretest dengan nilai 51,06% dan postest dengan nilai 88,80% menunjukkan bahwa pemahaman orang tua mengenai pengasuhan dan aktivitas stimulasi perkembangan anak usia dini menggunakan bahan daur ulang meningkat. Selain itu terlihat partisipasi peserta yang hadir antusias ikut serta dan bertanya dalam mengikuti rangkaian kegiatan pengabdian pada masyarakat, karena tema yang disajikan relevan dengan kebutuhan orang tua.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025