Kemajuan teknologi dan perkembangan zaman menuntut para praktisi dakwah untuk menyesuaikan metode yang digunakan dalam berdakwah. Penelitian ini mengkaji ayat-ayat Al-Qur’an tentang dakwah Nabi Ibrahim dengan menganalisis metode dakwahnya berdasarkan tafsir Ibnu Katsir dan As-Sa’di. Studi ini juga mengeksplorasi relevansi metode tersebut dalam konteks dakwah kontemporer. Penelitian ini menggunakan pendekatan kepustakaan dengan metode deskriptif kualitatif dan analisis isi. Penulis membandingkan penafsiran kedua mufasir terhadap ayat-ayat terkait, mengidentifikasi metode dakwah Nabi Ibrahim, serta menganalisis penerapan nya di era modern. Data utama berasal dari tafsir Ibnu Katsir dan As-Sa’di, didukung oleh literatur dakwah klasik dan kontemporer. Hasil penelitian menemukan 15 metode dakwah Nabi Ibrahim dalam 10 surah Al-Qur’an, yang sebagian besar masih relevan untuk dakwah masa kini. Penerapan nya dapat dilakukan secara langsung melalui media dakwah modern atau secara tidak langsung melalui internalisasi nilai-nilai moral dalam kehidupan.
Copyrights © 2024