Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI)
Vol. 5 No. 4 (2024): Desember 2024

Karakteristik dan Faktor Risiko Bibir dan Langit-Langit Sumbing di RSUP Dr. M. Djamil Padang Periode 2018-2021

Ziqri, Muhammad Fathi Naufal (Unknown)
Saputra, Deddy (Unknown)
Usman, Elly (Unknown)
Alvarino, Alvarino (Unknown)
Rusjdi, Selfi Renita (Unknown)
Windasari, Noverika (Unknown)



Article Info

Publish Date
22 Dec 2024

Abstract

Latar Belakang: Sumbing bibir dan langit-langit merupakan salah satu malformasi orofasial yang paling sering terjadi yang meliputi isolated cleft lip, cleft lip with cleft palate, dan isolated cleft palate. Angka kejadian CL/P dipengaruhi oleh faktor etnis, ras, geografis, maupun jenis kelamin. Faktor-faktor risiko CL/P melingkupi usia ibu lanjut, merokok, konsumsi alkohol, dan defisiensi asam folat.. Objektif: Tujuan penelitian ini yakni untuk mengetahui karakteristik sumbing bibir dan langit-langit di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif menggunakan rekam medis pasien sumbing bibir dan langit-langit di RSUP Dr. M. Djamil Padang pada tahun 2018-2021 serta wawancara dengan keluarga pasien. Penelitian ini dilakukan di bagian rekam medis RSUP Dr. M. Djamil Padang pada Maret-September tahun 2022. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan distribusi frekuensi celah bibir dan langit-langit terbanyak yakni 60,9% untuk cleft lip and palate. Celah bibir yang paling sering ditemukan yakni celah unilateral kiri dengan 36,8%. Jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki dengan 51,1%. Terdapat 56% pasien yang berasal dari daerah luar Padang. Rata-rata usia saat labioplasty yakni 15,21 bulan dan palatoplasty yakni 30,14 bulan. Terdapat 79,3% dari kehamilan tidak berisiko. Distribusi frekuensi faktor risiko terbanyak yakni paparan asap rokok selama kehamilan trimester pertama dengan 80,4% Kesimpulan: Kesimpulan penelitian ini didapatkan cleft lip and palate terbanyak. Celah unilateral sisi kiri paling sering ditemukan. Laki-laki lebih banyak ditemukan dibandingkan perempuan. Faktor risiko paling banyak yakni paparan asap rokok dengan kemungkinan penyebab rendahnya kesadaran masyarakat terkait PHBS rumah tangga.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

jikesi

Publisher

Subject

Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology Public Health

Description

Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia is a peer-reviewed and open-access journal that focuses on promoting health sciences to integrate research in all aspects of human health. This journal publishes original articles, reviews, and case reports. Subjects suitable for publication include but are not ...