ABSTRAK Diabetes mellitus merupakan penyakit metabolik kronis yang memerlukan pemantauan kadar glukosa darah secara rutin untuk mencegah komplikasi. Teknologi Continuous Glucose Monitoring (CGM) berbasis Internet of Things (IoT) telah berkembang sebagai solusi inovatif dalam manajemen diabetes dengan memungkinkan pemantauan kadar glukosa secara real-time. CGM berbasis IoT menawarkan berbagai keunggulan, seperti notifikasi otomatis saat kadar glukosa berada di luar batas normal, integrasi dengan perangkat medis lain, serta akses data jarak jauh yang dapat membantu pasien dan tenaga medis dalam mengambil keputusan lebih cepat dan tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan teknologi IoT pada sistem CGM serta menganalisis manfaat dan tantangan dalam implementasinya. Penelitian ini menggunakan metode narrative review dengan mengkaji berbagai studi yang membahas implementasi IoT dalam sistem pemantauan glukosa. Hasil kajian menunjukkan bahwa CGM berbasis IoT dapat meningkatkan kepatuhan pasien terhadap pengobatan serta mengurangi risiko komplikasi akibat fluktuasi kadar glukosa. Namun, tantangan seperti biaya yang tinggi, keterbatasan akses di daerah terpencil, serta risiko keamanan data masih menjadi kendala dalam penerapannya. Oleh karena itu, pengembangan teknologi sensor non-invasif, pemanfaatan kecerdasan buatan (AI), serta peningkatan sistem keamanan menjadi langkah penting untuk mendukung implementasi CGM berbasis IoT secara lebih luas dan efektif di masa depan. Kata kunci: Internet of Things, Pemantauan Glukosa Berkelanjutan, diabetes mellitus, pemantauan glukosa, teknologi kesehatan
Copyrights © 2025