Kurikulum merupakan salah satu fondasi sistem pendidikan suatu negara. Perbedaan kurikulum setiap negara menjadi penting untuk dikaji guna mengadopsi praktik terbaik dan meningkatkan kualitas pendidikan. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kurikulum PAUD di Singapura dan Indonesia. Analisis difokuskan pada perbedaan landasan pengembangan, struktur dan implikasi penerapan kurikulum. Metode yang digunakan adalah literatur review. Data primer diperoleh dari dokumen resmi kurikulum masing-masing negara. Data sekunder diperoleh dari 50 artikel penelitian yang relevan. Analisis data dilakukan melalui proses reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Singapura menerapkan pendekatan terstruktur dan terstandarisasi. Sementara kurikulum Indonesia menerapkan pendekatan yang lebih fleksibel dengan fokus pada penyesuaian kearifan lokal yang selaras dengan nilai pancasila. Aspek lain yang berpengaruh pada implikasi penerapan kurikulum juga dibahas. Temuan ini dapat digunakan oleh peneliti, pendidik, serta pemangku kebijakan dalam melakukan pengembangan kurikulum.
Copyrights © 2024