Tingkat kesadaran generasi muda yang rendah terhadap urgensi pelestarian alam dan budaya serta belum adanya ketersediaan kurikulum beserta pengembangan sumber belajar khusus berbasis Unity of Sciences (UOS) berupa kajian etnobotani dan Islam. Penelitian ini dilaksanakan di Kawasan Krapyak, Pekalongan dan MAN 1 Kota Pekalongan dengan subjek penelitian tokoh dan masyarakat Krapyak serta siswa MAN 1 Kota Pekalongan. Penelitian ini berfokus dengan mengembangkan e-modul etnobotani berbasis Unity of Sciences (UOS) menggunakan power point show. Metode yang digunakan dalam penelitian ini Research and Development (RnD) dengan model ADDIE (Analyze,Design, Development, Impementation, Evaluation), tetapi pada penelitian ini hanya terbatas sampai uji kelayakan. Penilaian kelayakan e-modul menunjukkan hasil validasi materi sebesar 79%, UOS Islam sebesar 95%, UOS kearifan lokal sebesar 94%, media sebesar 90% dan uji skala kecil sebesar 88%. Dari data tersebut diambil rata-rata kelayakan e-modul sebesar 89% dengan kategori sangat layak. Hasil validasi tersebut menunjukkan korelasi pengetahuan etnobotani dengan nilai Islam. Keduanya memutus dikotomi pengetahuan yang terjadi di kehidupan.
Copyrights © 2025