Pendidikan formal di Indonesia memiliki berbagai jenjang, salah satunya adalah Madrasah Tsanawiyah (MTs) yang memiliki populasi siswa yang besar. Partisipasi siswa dalam kegiatan olahraga merupakan komponen penting dalam mendukung pembinaan olahraga pelajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara Sumber Daya Manusia (SDM) dan fasilitas olahraga terhadap partisipasi siswa MTs di Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pengambilan sampel secara Purposive sampling dengan kriteria sekolah MTs yang memiliki populasi yang besar, dan diperinci siswa yang konsisten melakukan partisipan olahraga melalui kuesioner. Analisis data menggunakan korelasi Pearson untuk mengetahui hubungan antara variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah partisipan memiliki hubungan negatif dengan jumlah SDM (r = -0,439) dan total fasilitas (r = -0,132), meskipun tidak signifikan secara statistik. Di sisi lain, jumlah SDM menunjukkan hubungan positif yang kuat dengan total fasilitas (r = 0,632). Temuan ini mengindikasikan adanya tantangan dalam pengelolaan sumber daya di sekolah MTs, di mana peningkatan jumlah siswa tidak selalu diikuti oleh peningkatan sumber daya yang memadai. Kesimpulan penelitian ini menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya yang strategis untuk memastikan ketersediaan SDM dan fasilitas yang seimbang dalam mendukung partisipasi siswa dalam kegiatan olahraga. Implikasi praktis dari penelitian ini antara lain perlunya alokasi anggaran yang lebih besar untuk peningkatan fasilitas dan pengembangan kompetensi guru olahraga di sekolah MTs.
Copyrights © 2025