Artikel ini membahas peran bahasa Indonesia dalam membangun literasi numerasi sains siswa di era globalisasi. Bahasa Indonesia, sebagai bahasa pengantar utama dalam dunia pendidikan, memiliki peran sentral dalam mengembangkan kemampuan literasi, numerasi, dan sains. Melalui pendekatan seperti Problem-Based Learning (PBL), komik interaktif, dan pembelajaran kontekstual, bahasa Indonesia telah terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep sains dan numerasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan bahasa Indonesia dalam pembelajaran sains dapat meningkatkan minat baca, pemahaman konsep, dan keterampilan berpikir kritis siswa. Namun, tantangan seperti rendahnya minat baca, kurangnya bahan ajar yang berkualitas, dan metode pembelajaran yang kurang interaktif masih menjadi kendala. Artikel ini menekankan pentingnya mengintegrasikan teknologi digital berbasis bahasa Indonesia dan pendekatan pembelajaran yang inovatif untuk meningkatkan literasi numerasi sains siswa. Dengan demikian, bahasa Indonesia tidak hanya berperan sebagai bahasa pengantar, tetapi juga sebagai katalisator dalam membentuk generasi yang melek literasi, melek numerasi, dan siap menghadapi tantangan global.
Copyrights © 2025