Penelitian ini bertujuan mengetahui Hubungan Power Otot Tungkai Dan Keseimbangan Terhadap Kemampuan Tendangan T Pada Atlet Pencak Silat Perguruan Buana Kabupaten Kayong Utara. Jenis penelitian adalah korelasi. Populasi yang di gunakan berjumlah 105 orang. Teknik penentuan sampel menggunakan purposive sampling dengan sampel sebanyak 30 orang atlet putra. Tes yang digunakan adalah tes power otot tungkai, leg dynamometer, dan tes tendangan T. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi, Teknik Kepustakaan, Test Pengukuran. Teknik Analisis data yang digunakan adalah Uji Koefesien Korelasi Person Product Moment, Uji Korelasi Berganda. Diketahui bahwa terdapat hasil dengan nilai koefesiensi korelasi (rxₗy) = 0,601, atau disebut г-hitung =0,601, Sedangkan г-Tabel sebesar 0,361 maka terdapat hubungan positif yang signifikan dari power otot tungkai (X1) terhadap tendangan T (Y). Terdapat hasil dengan nilai koefesiensi korelasi (rxₗy) г- hitung =0,879. Sedangkan г-Tabel sebesar 0,361 bahwa terdapat hubungan yang signifikan dari Keseimbangan (X2) terhadap tendangan T (Y). Hasil perhitungan dengan menggunakan rumus korelasi berganda yang telah dilakukan terdapat hasil dengan nilai koefesien korelasi (ryxₗx₂) = 0,58 atau disebut rhitung = 0,58 termasuk dalam tingkat hubungan korelasi sedang. Disimpulkan bahwa terdapat hubungan Power Otot Tungkai Dan Keseimbangan Terhadap Kemampuan Tendangan T Pada Atlet Pencak Silat Perguruan Buana Kabupaten Kayong Utara.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025