Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komitmen dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan, serta peran Islamic Work Ethic sebagai variabel pemoderasi pada karyawan café dan resto di Watampone. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data melalui angket yang disebarkan kepada 204 responden. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM) dengan pendekatan Partial Least Square (PLS) melalui aplikasi SmartPLS versi 3.3.2. Data kualitatif dari wawancara dan dokumentasi turut digunakan sebagai pendukung dalam interpretasi hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik komitmen maupun motivasi kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Hal ini mengindikasikan bahwa faktor lain, seperti insentif dan lingkungan kerja, berperan lebih besar dalam mendorong kinerja. Sebaliknya, Islamic Work Ethic memiliki pengaruh langsung yang signifikan terhadap peningkatan kinerja, melalui penerapan nilai-nilai seperti kerja keras, kejujuran, dan disiplin. Namun, Islamic Work Ethic tidak memoderasi hubungan antara komitmen dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan. Kesimpulannya, penguatan nilai-nilai kerja Islami perlu dijadikan bagian dari strategi organisasi, disertai dengan perbaikan aspek motivasional melalui insentif dan lingkungan kerja yang kondusif. Penelitian lanjutan disarankan untuk mempertimbangkan variabel lain seperti kepemimpinan dan kepuasan kerja, serta menggunakan sampel yang lebih luas agar hasil penelitian lebih generalis.
Copyrights © 2025