Minyak kayu putih merupakan salah produk pengolahan yang sering dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian minyak kayu putih sebagian besar fokus pada uji kualitas berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI) 3954:2014 dan 06-3954-2001. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui energi celah pita minyak kayu putih dari berbagai macam produk. Sampel penelitian sebanyak tiga sampel yang berasal dari produk peyulingan di Pulau Buru (sampel A), toko oleh-oleh (sampel B), dan swalayan (sampel C) di Kota Ambon. Ketiga sampel dilakukan pengukuran serapan panjang gelombang menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Hasil pengukuran digunakan untuk menghitung nilai energi celah pita menggunakan metode Tauc Plot dengan transisi langsung Energi celah pita untuk sampel A, B, dan C masing-masing sebesar 3,404 eV, 3,348 eV, dan 3,722 eV. Hasil perhitungan menunjukkan minyak kayu putih memiliki potensi sebagai material pendukung dalam Dye Sensitized Solar Cell (DSSC). Hal ini dikarenakan nilai energi celah pita yang dihasilkan masih berada di area semikonduktor.
Copyrights © 2025