Sacha inchi (Plukenetia volubilis) merupakan tanaman asal hutan amazon Peru yang dapat diolah menjadi minyak sacha inchi, minyak tersebut memiliki dampak positif bagi kesehatan manusia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persentase perkecambahan, kecepatan tumbuh dan morfologi bibit pada perkecambahan biji sacha inchi. Penelitian dilaksanakan di lahan percobaan dan Laboratorium Pemuliaan Tanaman dan Teknologi Benih Program Studi Agroteknologi UPN Veteran Yogyakarta mulai tanggal 1 Juli sampai dengan 12 November 2024. Penelitian terdiri atas uji tetrazolium dan uji daya berkecambah dengan media pasir. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan dua faktor berupa aksesi benih (Bogor, Cimahi dan Lampung) dan periode perkecambahan dengan tiga kali ulangan (1 Juli, 22 Agustus dan 5 Oktober 2024). Hasil pengamatan menunjukkan bahwa benih non viable berdasarkan uji Tetrazolium pada masing-masing aksesi yaitu: Bogor: 6%; Cimahi: 10% dan Lampung 83.3%. Daya berkecambah dan kecepatan tumbuh benih sacha inchi rata-rata pada 3 periode adalah 7.56% dan 0.35% etmal-1, yaitu pada aksesi Cimahi. Daya berkecambah dan kecepatan tumbuh aksesi Cimahi tersebut bisa lebih tinggi yaitu 12% dan 0.75% etmal-1 pada periode pertama. Tipe perkecambahan sacha inchi adalah tipe epigeal, yaitu tipe kecambah yang mengangkat kotiledon naik ke atas permukaan tanah. Kotiledon berwarna hijau muda kemudian terangkat dan meninggalkan kulit benihnya. Kata kunci:aksesi, daya berkecambah, epigeal, kecepatan tumbuh, uji tetrazolium
Copyrights © 2025