Potensi bahaya banyak terdapat di tempat kerja dan mengakibatkan kerugian baik dari perusahaan, karyawan maupun terhadap masyarakat sekitar. Upaya untuk mencegah hal tersebut adalah dengan menerapkan suatu konsep Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan sarana utama untuk pencegahan kecelakaan kerja, cacat dan kematian sehingga akibat kecelakaan kerja yang bersumber dari potensi bahaya yang ada dapat dicegah. Asta Rekayasa Unggul melakukan proses kegiatan produski dalam Workshop Fabrication. Fabrikasi Workshop PT. Asta Rekayasa Unggul saat ini menjalankan beberapa kegiatan marking, cutting, grinding, drilling, welding, sandblasting dan painting. Proses fabrikasi tentunya memiliki tingkat risiko kecelakaan kerja yang tinggi, hal tersebut dikarenakan pada prosesnya menggunakan peralatan berteknologi tinggi yang pastinya memiliki potensi bahaya pada proses pekerjaannya. Proses analisis potensi bahaya dilakukan dalam penelitian ini dengan metode Job Safety Anaysis (JSA), yaitu metode yang berfungsi mengidentifikasi, menganalisis dan mencatat risiko-risiko bahaya yang ada dalam proses menganalisis dan mengendalikan bahaya yang ada dan diharapkan akan meningkatkan produktivitas kerja perusahaan. Hasil identifikai potensi bahaya dengan metode Job Safety Anaysis pada pekerjaan fabrikasi PT. Asta Rekayasa Unggul ditemukan adanya faktor potensi bahaya yang bersumber dari peralatan kerja, perilaku pekerja yang tidak aman serta lungkungan kerja yang tidak aman. Hasil pengendalian risiko pada pekerjaan fabrikasi PT. Asta Rekayasa Unggul, dilakukan pengendalian bahaya dan pencegahan terjadinya kecelakaan kerja.
Copyrights © 2024