Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perubahan nama "Taruna" menjadi "Mahasiswa" terhadap gaya kepemimpinan Resimen Korps Taruna di Politeknik Penerbangan Indonesia Curug (PPIC). Perubahan nomenklatur ini diharapkan dapat membawa dampak signifikan dalam pola kepemimpinan di kalangan anggota Resimen Korps Taruna. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara mendalam dengan para anggota Resimen, serta observasi langsung terhadap aktivitas kepemimpinan di PPI Curug. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teori kepemimpinan transformasional dan transaksional untuk mengevaluasi perubahan dalam dinamika kepemimpinan, efektivitas komunikasi, serta hubungan antara pimpinan dan anggota. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan nama tersebut mempengaruhi pola interaksi antara senior dan junior, meningkatkan rasa tanggung jawab, serta mendorong perkembangan kepemimpinan yang lebih inklusif dan berbasis pada nilai-nilai akademik. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi Lembaga pendidikan militer dalam merumuskan kebijakan kepemimpinan yang lebih adaptif terhadap perubahan zaman.
Copyrights © 2024