Abstrak. Keberhasilan pembelajaran PKn dapat diukur dengan keberhasilan siswa mengikuti aktivitas pembelajaran di kelas. Hasil observasi yang peneliti lakukan ditemukan bahwa masih banyak siswa yang bermain saat guru menjelaskan materi pembelajaran. Masih ada siswa yang kurang memiliki sikap keberanian dalam mengemukakan pendapatnya. Kemampuan siswa dalam menyelesaikan masalah, berdiskusi, dan ketepatan dalam menjawab masih rendah. Guru masih menggunakan metode ceramah dan jarang menggunakan media dalam menyampaikan pembelajaran. Dalam upaya meningkatkan pembelajaran PKn di kelas, peneliti melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui efektivitas dan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) upaya meningkatkan hasil belajar PKn pada pokok bahasan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia siswa kelas V MI Ujung Bulo Kec. Parangloe Kab. Gowa tahun pelajaran 2021-2022. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Hasil penilaian daya serap klasikal pada Siklus I dan II sebesar 72,84% dan 87,39%. Sedangkan ketuntasan belajar klasikal pada Siklus I dan II sebesar 62,50% dan 90,62%. Dan daya serap individu pada Siklus I dan II sebanyak 20 siswa dan 29 siswa. Hasil tersebut menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) yang dilakukan peneliti memiliki efektivitas dan dapat meningkatkan hasil belajar PKn Pada Pokok Bahasan Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia siswa Kelas V MI Ujung Bulo Kec. Parangloe Kab. Gowa tahun 2021-2022.
Copyrights © 2022