Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis butir soal Bahasa Indonesia yang digunakan di kelas II Sekolah Dasar berdasarkan Taksonomi Bloom, guna mengevaluasi sejauh mana soal-soal tersebut mengukur berbagai tingkat kemampuan kognitif siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, di mana data diperoleh melalui analisis butir soal yang telah disusun dan hasil ujian siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar soal lebih banyak mengukur kemampuan tingkat rendah seperti mengingat dan memahami, (C1 dan C2) dengan persentase 92% untuk C1 dan 100% untuk C2. Sementara itu, soal yang mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi seperti C3 (menerapkan), C4 (menganalisis), dan C5 (mengevaluasi) masih jarang ditemukan. Berdasarkan hasil belajar siswa, 50% siswa berada pada kategori Sangat Tinggi, 16,67% pada kategori Tinggi, dan 33,33% pada kategori Sedang. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pengembangan soal yang lebih beragam, sehingga dapat merangsang pemikiran kritis dan kreatif siswa, serta membantu guru dalam merancang instrumen evaluasi yang lebih efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dasar.
Copyrights © 2025