Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan yang dialami peserta didik dalam belajar di SMKN 4 Payakumbuh. Tujuan penelitian ini mendeskripikan Upaya guru bimbingan dan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar peserta didik.penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Instrument yang digunakan dalam penelitian berupa observasi, wawancara dan dokumentasi atas kasus yang terlihat. Teknik yang digunakan dalam pengolahan data melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. teknik keabsahan data, kepercayaan data, keterlihatan, dapat dipercaya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa upaya yang dilakukan guru bimbingan dan konseling dalam mengatasi peserta didik yang mengalami kesulitan: 1) minat dalam belajar kurang upaya yang dilakukan guru bimbingan dan konseling adalah dengan membuat peserta didik berkelompok serta konseling individual. 2) motivasi belajar rendah upaya yang dilakukan guru bimbingan dan konseling adalah dengan melakukan konseling individu. 3) disiplin pribadi yang rendah upaya yang dilakukan guru bimbingan dan konseling adalah dengan berfkalaborasi dengan guru mata pelajaran dan melakukan konseling individual. 4) terpengaruh oleh teman upaya yang dilakukan guru bimbingan dan konseling adalah dengan memberikan hukuman kepada peserta didik yang membolos serta dilakukan panggilan orang tua. 5) Kurangnya rasa percaya diri peserta didik upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan konseling individual. Berdasarkan hasil penelitian direkomendasikan kepada guru BK agar meningkatkan layanan bimbingan dan konseling dan bekerja sama dengan guru mata pelajaran agar kesulitan yang dialami peserta didik bisa teratasi.
Copyrights © 2025