Kemajuan AI dalam pendidikan membawa perubahan dan tantangan, serta menuntut kemampuan berpikir kritis untuk menghindari kesalahan informasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan penggunaan ChatGPT terhadap berpikir kritis dalam menyelesaikan masalah geometri analitik ruang. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Subjek terdiri dari 2 dari 24 mahasiswa yang dipilih untuk dideskripsikan. Pengumpulan data menggunakan instrumen masalah untuk mengeksplor berpikir kritis mahasiswa. Analisis data terdiri 4 tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian, hingga penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ChatGPT dapat mendorong berpikir kritis mahasiswa dilihat dari peningkatan skor berpikir kritis sebanyak 12,63. Lebih lanjut, mahasiswa merasakan manfaat ChatGPT dalam membantu mahasiswa dalam menyelesaikan masalah matematika serta membuat mereka untuk menggunakan pemikiran kritisnya. Penggunaan ChatGPT akan dimanfaatkan dengan baik oleh mahasiswa yang berpikir kritisnya tinggi. Namun sebaliknya akan menjadi kekhawatiran pada mahasiswa yang berpikir kritisnya rendah. Mahasiswa dengan kemampuan berpikir kritis tinggi akan memanfaatkan ChatGPT dengan baik, mengevaluasi jawaban yang salah dan menyempurnakan yang benar. Sebaliknya, mahasiswa dengan pemikiran kritis rendah cenderung meniru jawaban tanpa verifikasi.
Copyrights © 2024